KEMENTERIAN Pertanian melalui Badan Karantina Pertanian (Barantan) melepas 10 ribu ton bungkil sawit asal Sumatra Barat ke Selandia Baru. Bungkil Sawit senilai Rp12,24 miliar itu dikapalkan dari Pelabuhan Teluk Bayur, Kota Padang, Kamis (7/3).
“Kami sudah pastikan 10 ribu ton bungkil sawit ini melewati proses pemeriksaan karantina dan mendapatkan Phytosanitary Certificate sebagai persyaratan negara tujuan ekspor,” ujar Kepala Barantan, Ali Jamil.
Pada 2018 ekspor bungkil sawit mencapai 247,169 ton dengan nilai Rp301 miliar. Tujuan ekspor ialah Selandia Baru, Vietnam, Italia, Filipina, Afrika Selatan, Singapura, Belanda, Tiongkok, Amerika Serikat, Korea Selatan, Vietnam, dan Saudi Arabia.
Kepala Karantina Pertanian Padang, Joni Anwar, menyampaikan bersamaan dengan ekspor bungkil sawit ini juga diekspor enam komoditas lainnya dengan total nilai sebesar Rp59,387 miliar. Pihaknya, jelas Joni Anwar, melakukan program akselerasi ekspor dengan menggelar #AgroGemilang 2019. Program ini diharapkan dapat mendorong terciptanya layanan cepat, ekspor meningkat, dan rakyat sejahtera.
source: MediaIndonesia.com
Recent Comments